PURWAKARTA,RAKA- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Purwakarta Rabu (4/2) hari ini dikabarkan akan kembali menggelar hearing dengan KPU dan Panwaslu Kabupaten Purwakarta.
"Betul, besok (hari ini,red) ada rapat dengan KPU dan Panwaslu," ujar Sekretaris Komisi I DPRD, Hari Kristiawan, Selasa (3/2).
Hari tak menyebut rinci apa saja materi yang akan dibahas para politisi dengan penyelenggara pemilu ini. Namun beredar kabar, selain menyangkut masalah dana saksi yang akan dikelola Panwaslu, adanya dana tambahan dari APBD Purwakarta untuk operasional PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) juga menjadi bahasan tersendiri. "Ya sekitar itu," jawab Hari.
Diketahui, DPRD sempat menjanjikan akan menambah dana operasional untuk PPS (Panitia Pemungutan Suara) tingkat desa pada APBD 2014. Namun, belakangan yang muncul justru tambahan untuk PPK. Itu pun besarannya hanya Rp 700 juta.
Ketua KPU Purwakarta, Deni Ahmad Haidar tak menampik kabar ini. Namun, dipastikannya anggaran tersebut tak akan diserap lembaganya. Sebab besarannya jauh dari yang dibutuhkan KPU, Rp 3,5 milyar. Kalau pun dipaksakan dikhawatirkan dapat memicu persoalan baru di tubuh penyelenggara pemilu. "Besar kemungkinan tak akan kita serap," tandas Deni. (nos)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar