Kamis, 06 Februari 2014

Persiapan Ujian Nasional Harus Matang

-Mulai dari Pengayaan Hingga Istighotsah

Ujian nasional alias UN tinggal beberapa bulan lagi, persiapan mesti moncer tuh biar pas waktunya nanti semua soal bisa dilahap sampai tuntas. Pihak sekolah juga biasanya gak tinggal diam agar para siswa yang kini duduk di kelas IX dan XII wajib lulus 100 persen. Mulai dari menyediakan waktu belajar tambahan yang biasa disebut pengayaan, latihan UN alias try out, sampai istighotsah digelar sekolah.

Tapi bukan tidak mungkin ada saja siswa atau siswi yang malas-malasan ikuti itu semua. Dengan seabreg alasan mulai dari hujan terus-terusan sampai yang katanya jagain rumah karena ditinggal orangtua kerja. Cuma Gerbang Sekolah mau wanti-wanti soal yang satu ini. Kalau sekarang sudah malas-malasan, jangan salah pas nanti UN babak belur ngisi soalnya. Dan kalau sudah begitu, dipastikan gak lulus. Jadi bagi yang sekarang duduk di kelas IX dan XII sudah gak ada tolelir soal belajar, belajar, dan belajar. Sudah tidak ada waktu lagi buat main apalagi malas-malasan. Terlebih sebelum UN dimulai, seabreg ujian pembuka juga nunggu tuh. Berdasarkan informasi yang diperoleh, bagi anak-anak SMK sebelum UN ada yang namanya tes paper, uji kompetensi sampai ujian praktek. Nah bagi SMP dan SMA, ujian sekolah sudah menunggu. Selain siswa di sekolah reguler, siswa di sekolah non formal juga sudah harus siap-siap tuh buat UN.
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Karawang, Agus Supriatman, optimis para siswa-siswinya akan lulus 100 persen pada Ujian Nasional (UN) 2014. �Saya sangat yakin, bahwa siswa-siswi yang berada di bawah naungan Disdikpora Kabupaten Karawang, bisa lulus 100 persen. Kami juga terus melakukan himbaun serta pantauan kepada sekolah-sekolah di Karawang, agar terus melakukan persiapan dalam menghadapi UN 2014,� katanya kepada wartawan, beberapa waktu lalu.
Tedi Fitnaguhardi selaku Wakil Ketua Forum PKBM Kabupaten Karawang sekaligus Ketua PKBM Harapan Bangsa menjelaskan bahwa tanggal 14 April 2014 siswa Paket C bakal melaksanakan UN. "Khusus Paket B disusul satu minggu kemudian. Tepatnya, tanggal 22 April 2014 berbarengan dengan sekolah formal yang lain," jelasnya mengawali perbincangan.
Jumlah peserta paket C se Kabupaten Karawang diprediksi mencapai angka 2500an peserta. Angka itu tidak terlalu jauh dengan jumlah peserta Paket B. Mengingat masing-masing PKBM memiliki jumlah murid yang berbeda-beda. "Misalnya, untuk PKBM Harapan Bangsa jumlah murid Paket C sebanyak 182 yang akan melangsungkan UN, untuk Paket B 101, untuk Paket A 50 siswa," tandasnya lagi. (rk)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar