KARAWANG, RAKA - Hari ini (7/3) rencananya Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup (BPLH) Kabupaten Karawang akan mengumumkan hasil pengujian labolatorium sampel udara milik PT Timuraya dan PT DIC Grapich. Setelah beberapa hari tim ahli lingkungan hidup BPLH melakukan uji laboratorium, terkait asap beracun yang meracuni puluhan siswa SD dan warga Desa Anggadita, Kecamatan Klari, beberpa waktu lalu.
�Jumat kita akan mengumumkan hasil pengujian tim laboratorium. Bukan cuma media massa dan polisi kita juga mengundang masyarakat dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) untuk menyaksikan hasil uji laboratoriumnya," ungkap Sekretaris BPLH, Wawan Setiawan kepada wartawan, kemarin.
Dikatakan Wawan, BPLH sudah melakukan rapat dengan kedua perusahaan yang diduga penyebab keracunan warga Desa Anggdita. Namun, ia meminta semua tindakan BPLH dari awal hingga terdapat hasil pengujian, akan dijelaskan dalam agenda ekpose. �Supaya jelas tidak setengah-setengah besok saja. Setelah Jumatan kami mengundang beberapa awak media,� ucapnya.
Hal senada diungkapkan Kabid Wasdal BPLH, Neneng Junengsih, menurutnya hari Jumat akan dijelaskan sedetail mungkin hasil kinerja BPLH, dari turun kelapangan pengambilan sampel hingga terdapat hasil pengujian.�Nanti besok saja a kesini lagi bareng-bareng dengan yang lain,� ujarnya. (ops)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar