-Siswa SMKN 1 Karawang Aktif Bantu Korban Bencana
KARAWANG, Sekitar Karawang - Siswa-siswi SMKN 1 Karawang ternyata mempunyai organisasi siswa pecinta alam bernama Burial (Barudak Rimba Alam). Organisasi yang terbentuk sejak tahun 2005 ini, selain naik gunung, ternyata juga aktif terjun langsung membantu korban bencana di Karawang maupun luar Karawang.
Pembina Burial SMKN 1 Karawang Drs.Iyan Sukhyar mengatakan, Burial memang belum begitu dikenal oleh sebagian siswa. Namun begitu, tidak sedikit siswa yang bergabung dan terdaftar sebagai anggota Burial SMKN 1 Karawang. "Kalau sekarang anggotanya ada 25 orang, tapi alumni Burial juga sudah banyak," ujar Iyan kepada Sekitar Karawang di SMKN 1 Karawang, Rabu (26/3).
Iyan menjelaskan, sistem keanggotaan Burial ini adalah mengikat. Yakni setiap anggota Burial saat sudah keluar dari SMKN 1 Karawang tetap disebut anggota Burial SMKN 1 Karawang meskipun nama organisasinya dirubah menjadi Galakala. "Alumni SMKN 1 yang tercatat sebagai anggota Burial ada 60 orang, dan sampai sekarang mereka masih aktif mengikuti kegiatan Burial," katanya.
Misal saja saat Kabupaten Karawang dilanda banjir beberapa waktu lalu, organisasi ini terjun langsung membantu korban banjir yang bekerjasama dengan Basarnas Karawang. Agenda rutin organisasi ini adalah dengan menggelar pelatihan para anggota. Baik berupa pelatihan materi ataupun praktek. Iyan menegaskan teori pelatihan kepada anggota dirasa sangat penting sebagai ilmu dasar untuk memahami bagaimana cara menangani korban bencana, naik gunung atau lainnya. Adapun kendala anggota Burial yang saat ini tengah dihadapi adalah kebutuhan alat. Misal saja alat perahu karet untuk digunakan saat menolong korban banjir. "Ya kita harapannya pemerintah daerah mau menyediakan dan membantu kebutuhan alat tersebut," harapnya.
Di tempat yang sama, anggota Burial SMKN 1 Karawang Rosita Dewi mengaku bangga menjadi anggota organisasi Burial. Selain mendapatkan banyak ilmu dan pengalaman, ia juga mendapatkan banyak teman untuk bertukar pikiran dan berbagi hal lainnya. "Sejak kelas sepuluh saya sudah gabung, sekarang sudah tiga tahun," ujar Rosita.
Adapun hal yang paling ia sukai saat mengikuti kegiatan Burial adalah ketika mengadakan acara di sekitar perairan. Ia lebih menyukai bermain di air karena bisa menghilangkan suntuk setelah satu minggu belajar di kelas.(cr2)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar