Jumat, 21 Maret 2014

Mau Ada SBY, Kades Telagamulya Merasa Dilangkahi

TELAGASARI, RAKA- Terkait dengan bakal datangnya Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) beserta istri  dalam kampanye terbuka Partai Demokrat di tanah Lapang Desa Talagamulya, Kecamatan Telagasari hari ini, Kepala Desa Telagamulya merasa tak dihargai. Pasalnya, sampai H-1 acara, tak ada panitia yang meminta izin pada pemerintah desa setempat.
Kasie Trantib Telagasari Juanda SH, mengatakan, hari ini pukul 07.00 pagi, rencananya panglima TNI, Pangdam, Kapolri dan Kapolda langsung ke lokasi dengan bersepeda dari Markas Kodim. Setelah Jumatan, kabarnya juga berencana merekayasa arus lalu lintas, agar tak terjadi kemacetan parah, baik jalur ke arah Lemahabang maupun arah sebaliknya. Diakui Juanda, kondisi jalanan yang rusak dan sempitnya jembatan Telagasari, akan sedikit menghambat arus lalu lintas, pasalnya para simpatisan yang akan hadiri kampanye Demokrat bukan hanya dari Karawang, tetapi juga datang dari Kabupaten Bekasi dan Purwakarta.
Dalam laporan yang diterimanya, 20 ribu kader partai besutan SBY tersebut bakal tumplek di lapangan kosong milik warga Desa Talagamulya tersebut. Sebelumnya acara ini akan digelar di Lapangan Kecamatan Telagasari, namun karena kapasitasnya kecil maka dialihkan ke lokasi Lapangan Desa Talagamulya. Terkait izin ke pemilik tanah sudah ditempuh dengan sistem sewa yang konon mencapai Rp 6 juta. Namun, untuk izin ke pemerintah desa setempat belum dilakukan. "Kita terima laporannya 20 ribu simpatisan partai bakal hadiri kampanye SBY. Namun seiring peralihan lokasi, pemerintah desa kabarnya memang dilangkahi," ujarnya.
Belum adanya kordinasi dengan pemerintah desa setempat, Kepala Desa Talagamulya, Nuhasim membenarkannya. Sampai H-1, izin kepada pemerintah desa untuk kampanye SBY tidak ada panitia yang datang kepadanya, hanya kepada pemilik tanah saja. "Tidak ada event organiser (EO) yang datang ke pemerintah desa tuh," singkatnya.
Sementara itu, dihubungi terpisah, Plt Ketua DPC Demokrat Karawang dr Cellica Nurachdiana, saat disinggung berdekatannya lokasi kampanye dengan SMPN 1 Telagasari, dirinya menjamin tidak akan mengganggu proses belajar mengajar. Pasalnya, dalam agenda acara, baik musik yang akan diisi para artis ibu kota, orasi SBY pun akan dimulai sekitar jam 13.00 WIB dan tidak mengganggu kegiatan sekolah. Sementara disinggung soal izin kepada pemerintah desa yang tak kunjung dikoordinasikan, Cellica juga memastikan akan menindaklanjutinya. "Terimaksih infonya, kita pasti tindaklanjuti," pungkasnya. (rud)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar