- Saat Nonton Konser Musik di Jakarta
TELAGASARI, RAKA- Dua orang remaja warga Desa Lemahmukti, Kecamatan Lemahabang, Hendriansyah dan Imang, warga Dusun Pulotengah, RT 12/06, Desa Pulosari, Kecamatan Telagasari hilang di Monumen Nasional (Monas) Jakarta saat nonton Konser Iwan Fals Sabtu (15/3) malam kemarin. Hingga Senin (17/3) kemarin, Hendriansyah belum diketahui keberadaannya sementara Imang sudah pulang kemarin.
Kepala Dusun Pulotengah Ade mengatakan, Imang dan Hendriansyah berangkat ke Jakarta bersama rombongan remaja lainnya menggunakan mobil bak terbuka. Saat tiba di Monas, semua handphone remaja yang nonton konser dikumpulkan untuk menghindari tindak kriminal. Saat konser mau dimulai, Hendriansyah terpisah dari rombongan. "Sopir mobil memungut semua telpon seluler anak-anak dalam satu rombongan tersebut, untuk menghindari aksi kriminal," paparnya.
Setelah konser selesai, Imang dan Hendriansyah tak kunjung datang. Teman-temannya mencoba menunggu, namun setelah sekian lama, Hendriansyah tak datang juga. Akhirnya, rombongan memutuskan untuk pulang. Namun setelah di rumah, keduanya tetap tidak ada. Pihak keluarga telah berupaya mencari ke Jakarta setelah dua hari tak pulang, namun tetap saja tak ditemukan. Beruntung, Imang Senin (17/3) kemarin sudah pulang menggunakan ojek dalam keadaan shock. "Keluarganya cemas terus, soalnya belum ada kabar. Satu orang sudah pulang," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Pulosari Hj Rasmi mengatakan, Hendriansyah masuk domisili Desa Lemahmukti, Kecamatan Lemahabang. Pihaknya terus memantau perkembangan terakhir Hendriansyah dan terus mengupayakan pihak keluarga untuk menyusul dan menyisir lokasi konser. "Keluarga ya jelas cemas, apakah mau lapor polisi atau tidak masih menunggu kabar dari keluarga dulu," ujarnya.
Sementara itu, Kasie Trantib Telagasari Juanda SH mengatakan, soal hilangnya kedua bocah SMP saat konser, pihaknya mengimbau agar mencari penanggung jawabnya rombongan. Diharapkannya, kejadian serupa tidak terulang kembali. "Cari dulu penanggungjawabnya siapa? kita harap kejadian ini tidak terulang," pungkasnya. (rud)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar