English French Spain Russian Portuguese Japanese Korean Chinese Simplified

Selasa, 04 Maret 2014

Distribusi Surat Suara Lambat

- Hari Ini KPU Umumkan Hasil Verifikasi Dana Kampanye

KARAWANG, RAKA- Sampai Senin (3/3), KPU Karawang belum dapat kabar kepastian kapan surat suara untuk calon anggota DPRD Karawang dan DPRD Provinsi Jawa Barat dikirim KPU Pusat. Padahal, pelaksanaan pemilihan yang telah ditetapkan tanggal 9 April 2014 hanya tinggal menghitung hari.
"Sampai hari ini (kemarin) kami belum memperoleh kejelasan atas kabar itu. Pernah nyoba-nyoba nanya ke percetakan malah tertutup. Mungkin karena ini menyangkut produk yang tergolong rahasia negara, pihak percetakan tidak melayani sembarang orang. Mudah-mudahan dalam waktu tidak terlalu lama lagi logistik ini turun ke kita. Bisa dibayangkan memang jika semua logistik, khususnya surat suara, datang mepet dengan pelaksanaan pemilihan," ujar anggota KPU Karawang, Adam Bachtiar, di ruang dinasnya, Senin (3/3) siang.
Dipastikannya, pekerjaan KPU di daerah akan sangat butuh waktu ekstra tatkala surat suara datang mendekati pelaksanaan pemilihan. Karena, selain harus disortir untuk mengetahui seberapa banyak surat suara rusak atau cacat akibat hasil cetakan yang kurang baik maupun salah ngepak saat didistribusikan. Soal jumlah pun sesuai DPT (Daftar Pemilih Tetap) dengan tambahan 2 persen sesuai ketentuan, Adam katakan, perlu mendapat perhatian serius pihaknya di KPU Karawang. "Untuk pengerjaan pelipatan surat suara, sekaligus sortir, itu nanti dipadat karyakan kepada masyarakat. Hanya kami belum membahas soal teknis pelaksanaan. Masalahnya, jenis logistik ini belum ada kabar kapan didistribusikan ke sini. Kami baru menerima surat suara caleg DPR RI. Itupun, kini masih tersimpan di gudang KPU yang di Klari. Nanti sortir, pelipatan atau pengepakannya bersamaan dengan surat suara caleg DPRD Karawang dan DPRD Jawa Barat," jelas Adam lagi.
Sementara itu, mengenai rekening dana kampanye yang telah diterima KPU Karawang pada tanggal 2 Maret kemarin, pihak penyelenggara pemilu di daerah ini juga belum berani mengungkap parpol mana saja yang memiliki modal kampanye paling besar. Alasan yang dikemukakan Asep Saepudin Muksin, bahwa pihaknya di KPU masih harus menunggu hasil verifikasi atas formulir dana kampanye yang telah diserahkan semua parpol peserta Pemilu 2014 tersebut. Katanya, tugas melakukan verifikasi ada tim khusus yang ditunjuk dari kesekretariatan KPU Karawang.
"Besok (hari ini) verifikasi selesai. Setelah itu pasti kami sampaikan secara terbuka ke rekan-rekan pers untuk dipublikasikan kepada masyarakat. Termasuk kami berikan pula hasil verifikasi dana kampanye tersebut ke masing-masing parpol peserta Pemilu 2014 tentang cakupan format secara menyeluruh yang wajib dipenuhi sesuai Surat Edaran KPU RI nomor 69/KPU/II/2014 perihal laporan dana kampanye. Bilamana terdapat parpol yang berkasnya dikembalikan karena cakupan formatnya tidak lengkap, kami berikan batas waktu 5 hari sejak adanya pemberitahuan dari KPU untuk diperbaiki," kelit Asep. (vins)

Cerita lainnya :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar