Pengalaman ini dialami sejumlah warga yang tengah menjala ikan di Rawa Gempol Nusa RT 01/04 Kelurahan Tanjungpura, Karawang Barat. Lurah Tanjungpura Supriadi menyebutkan, sesosok pria paruh baya ditemukan dalam kondisi mengambang di tengah rawa oleh warga yang tengah asyik menjala.
Dijelaskannya, jasad pria berumur 55-60 tahun ini ditemukan tanpa identitas. Namun di jasad korban yang mengenakan baju batik ini ditemukan pula sajadah.
Supriyadi menyebutkan, mayat pria ini ditemukan sekitar pukul 13.30 Wib oleh warga yang sedang menjala ikan. Kala itu, warga yang tengah asyik menjala bukan mendapatkan ikan, melainkan mendapati sesosok mayat. "Anak-anak lagi ngejaring ikan, timbul kepala langsung lari-lari. Pas ramai-ramai diangkat ternyata benar sesosok mayat," sebutnya.
Saat itu pula, temuan langsung dilaporkan ke pihak kepolisian dan langsung diidentifikasi. Namun polisi belum menemukan titik terang karena di jasad korban tak ditemukan identitas apapun. "Belum tahu warga mana, masih belum diidentifikasi usianya sekitar 55 tahun sampai 60 tahun," imbuhnya.
Meski begitu, Supriadi menyebutkan ciri-ciri korban yang menggunakan kemeja batik dan membawa selembar sajadah. Dia menduga, korban jatuh ke rawa ketika hendak ataupun usai melaksanakan salat Jumat. "Pakai batik, pakai sajadah, gak tahu habis jumatan atau sudah jumatan," jelas Lurah Tanjungpura.
Kondisi wajah mayat paruh baya tersebut pun masih dapat dikenali. "Kita sudah sebarkan fotonya, tapi belum ada yang kenal. Semua RT kita kasih fotonya. Gak tahu yang mengontrak atau gimana," jelasnya.
Setelah dievakuasi, korban langsung dibawa ke RSUD Karawang oleh pihak kepolisian. Dihubungi secara terpisah, Kapolsek Karawang Kota Kompol Soekirno mengaku pihaknya belum mengetahui secara rinci kasus ini, karena dirinya tengah berada di Mapolda Jabar. Meski begitu, sudah mendapatkan laporan dari anak buahnya. "Saya belum tahu, saya masih di Polda nanti dicek dulu," tandasnya. (vid)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar