Ciwates sendiri secara administatif memang berada di perbatasan Karawang-Purwakarta atau lebih tepatnya sebelah selatan Simpang Mutiara. Rumah-rumah warga yang posisinya lebih rendah dibandingkan jalanan dan drainase, membuat genangan air memang mudah meluap. Keadaan itupun diperparah dengan rusaknya gorong-gorong yang berfungsi mengalirkan air ke sungai Cijalu. Kepala Dusun Ciwates, H Imar menerangkan, keadaan Ciwates memang sangat memprihatinkan. Bagaimana tidak, jika hujan turun, baik intensitasnya sedang hingga deras, wilayahnya pasti kebanjiran. �Kebetulan, rumah-rumah warga itu posisinya lebih rendah dibandingkan jalan raya dan drainasse, jadi air yang dari atas itu tumpah ruah semua kesini,� keluhnya.
Berbagai upaya sudah dilakukan, namun tak kunjung membuahkan hasil. Padahal di wilayah tersebut dihuni oleh 100 kepala keluarga. �Belum ada perbaikan apapun selama ini, makanya mudah-mudahan dalam waktu dekat ini bisa segera diperbaiki agar masyarakat tidak kesusahan lagi. Satu-satunya cara yang mungkin dilakukan ialah dengan membuat drainase yang mengalirkan air dari atas sampai ke Sungai Cijalu. Sebab kalau drainasenya tidak ada, air bakal selalu masuk ke pemukiman warga,� tandasnya. Sementara itu, jika memang bisa, ia bakal menemui Kepala Dinas Cipta Karya dan Bina Marga untuk mencari solusi dari permasalahan tersebut. �Mudah-mudahan saja bisa ditemui,� harapnya. (fah)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar