English French Spain Russian Portuguese Japanese Korean Chinese Simplified

Selasa, 04 Maret 2014

Pemdes Cibogogirang Konsolidasi Keamanan

*Lipat Gandakan Jumlah Pos Siskamling

PLERED, RAKA - Pemerintahan Desa Cibogogirang, Kecamatan Plered, menambah jumlah pos kamling di desa tersebut. Hal itu dilakukan untuk meningkatkan keamanan sekaligus menekan tindak kejahatan yang terjadi di lingkungan Cibogogirang.

Sekertaris Desa (Sekdes) Cibogogirang, Ujang Effendi, terkait itu menjelaskan, menciptakan ketertiban dan keamanan bagi warganya merupakan hal penting untuk dilakukan. Kendati dia mengakui, untuk itupun masyarakat perlu dilibatkan. "Selain petugas pelindung masyarakat (linmas) masyarakat juga dilibatkan melalui ronda rutin dilingkungan masing-masing setiap malam," ucap Effendi, kemarin (3/3). Selain aksi pencurian yang kerap terjadi melalui ronda itu juga diharapkan bisa menekan tindak kejahatan lain yang sering terjadi di Desa Cibogogirang.
Dikatakan Ujang, jangan sampai masyarakat merasa resah karena tidak ada upaya pencegahan. "Keamanan itu penting, makanya yang berhubungan dengan keamanan kita utamakan," kata Effendi. Pos ronda yang semula berjumlah 12 unit, kini bertambah menjadi 21 unit. Sementara penempatannya dilakukan di sejumlah lokasi yang dianggap rawan tindak kejahatan, serta lingkungan yang jarang terjamah oleh warga. "Dulukan hanya 2 unit per RW, sekarang jumlahnya disesuaikan per RT. Jumlahnya menjadi 21 unit," paparnya.
Dia menambahkan, selain fasilitas yang ditambahkan sebagai sarana warga yang melaksanakan ronda. Pemerintah Desa tersebut juga memberikan uang tunai sebesar Rp 2 juta bagi warga yang berhasil menangkap pelaku pencurian, dan Rp 1 juta untuk petugas Linmas bila sukses menangkap pencuri maupun aksi kejahatan lain di lingkungan desa tersebut. "Itu sebagai reward saja, supaya masyarakat lebih termotivasi lagi. Supaya warga lebih giat, makanya kita buatkan seperti sayembara," tambahnya.
Pihaknya berharap, dengan upaya yang dilaksanakan, diharapkan bisa menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif. Dan terhindar dari tindak kejahatan dan aksi pencurian yang bisa meresahkan warga.
"Mudah-mudahan saja, apa yang kita upayakan saat ini bisa menciptakan lingkungan desa yang aman dan nyaman," harapnya.
Sementara itu, Enjang Hasan Basi (26), warga setempat mengutarakan, pihaknya menyambut baik upaya yang dilakukan pemerintahan desa tempat tinggalnya. Karena, selain melindungi warga, upaya tersebut juga untuk menciptakan lingkungan desa dari tindak kejahatan yang merugikan masyarakat. "Mudah-mudahan saja programnya bisa berjalan lancar," kata Enjang yang juga sebagai tokoh pemuda Desa Cibogogirang. (awk)



Cerita lainnya :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar