Oneng Ditolak Internal PDIP

- Deden: Rieke Seharusnya Tahu Diri

CIKAMPEK,RAKA� Deden Dermansyah, anggota DPRD Provinsi Jawa Barat yang juga mencalonkan diri sebagai Calon Legislatif (Caleg) DPR RI, membantah jika dirinya galau lantaran Rieke Diah Pitaloka yang merupakan anggota Komisi IX DPR RI mencalonkan diri kembali menjadi anggota DPR RI dari dapil 7 Jawa Barat yang meliputi Karawang, Bekasi, Purwakarta, yang merupakan basis dari partai PDI Perjuangan. Ia justru menyarankan agar Oneng, sapaan akrab Rieke, mencalonkan dari daerah yang dianggap kurus untuk menambah jumlah kursi dengan popularitas Rieke sebagai artis.
Deden juga menyatakan, seharusnya Rieke tahu diri. Pasalnya, jika Rieke mencalonkan di Dapil 7 yang meliputi, Bekasi, Karawang dan Purwakarta, akan menutup suara Deden serta Tono Bachtiar yang merupakan putra daerah Karawang sendiri. �Tidak benar kalau saya galau, tetapi hemat saya. Rieke itu seharusnya mencalonkan di dapil kurus, seperti misalnya, Garut atau Tasikmalaya. Yang memang disana, masih di anggap sebagai dapil kosong suara untuk PDIP. Tetapi nasi sudah menjadi bubur, saya dan Tono siap bertarung,� cetusnya.
Lanjut Deden menuturkan, seharusnya caleg yang dikenal dengan sebutan Oneng itu sadar betul dan memberikan kesempatan bagi putra daerah untuk duduk di kursi pusat. Agar putra daerah Karawang ini benar-benar fokus untuk membangun Karawang. �Iya itu tadi, secara pribadi saya menyangkan kalau Rieke ini mencalonkan diri di Bekasi, Karawang, Purwakarta. Kalau Rieke tidak mencalonkan diri di dapil 7 ini. Saya kira sudah cukup untuk PDIP sendiri, seharusnya Rieke bisa memberikan kesempatan bagi saya dan Tono. Toh kalau Rieke mencalonkan diri di dapil kurus. Saya kira pasti menang,� tuturnya.
Ditandaskan anggota Dewan Provinsi Jawa Barat itu, masyarakat Karawang juga sudah cerdas. Mereka dianggap sudah bisa memilah dan memilih mana saja calon yang benar-benar memperhatikan Karawang. Sebab yang tahu kondisi dan keadaan Karawang ialah putra daerah. �Saya kira, masyarakat ini sudah cerdas iya. Kalau putra daerah yang duduk di pusat, kan ada akses buat membangun Karawang. Masa iya, putra daerah yang asli Karawang sendiri, tidak peduli daerahnya sendiri,� pungkasnya.
Bahkan, menurut sumber di internal PDIP, keberadaan Rieke ditolak di dapil 7 oleh sebagian besar pengurus DPC PDIP Kabupaten Karawang, Purwakarta dan Bekasi. (fah)

Cerita lainnya :