Kabid Pengadaan Pegawai BKD Kabupaten Karawang, Mahpudin, mengaku hingga kini pihaknya belum menerima informasi resmi dari Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) terkait dengan pengumuman hasil tes honorer K2. "BKD tidak ada perkembangan apa-apa," ucapnya saat dikonfirmasi RAKA, Minggu (9/2) malam.
Namun dia tak menampik adanya informasi akan diumumkannya hasil tes tersebut pada Senin (10/2). Karena selama ini Mahpudin terus mengupdate informasinya melalaui situs resmi dari KemenPAN dan RB. "Iya kita sama-sama saja lihat disana (website KemenPAN), karena saja juga lihat di sana," akunya.
Meski begitu, Mahpudin enggan berkomentar banyak terkait kabar ini, karena dia mengaku belum ada informasi resmi yang diterima BKD Karawang. "Belum bisa berkomentar banyak, kemarin katanya Sabtu sore, dan secara bertahap tapi ditungguin gak ada juga. Ya sampai sekarang belum ada perkembangan," tandasnya.
Forum Honorer Indonesia (FHI) meminta dan mendesak pemerintah segera mengumumkan hasil tes CPNS kategori dua (K2) secara terbuka. Tidak hanya melalui media massa, papan pengumuman tapi juga secara online di masing-masing instansi pusat maupun daerah. "Sudah beberapa hari ini mengalami pengunduran, FHI meminta dan mendekat pemerintah segera mengumumkan kelulusan honorer K2-nya," kata Ketua Dewan Pembina FHI Pusat Hasbi dalam siaran persnya, Minggu (9/2).
Rencananya, pengumuman seleksi CPNS honorer K2 akan digelar, Senin (10/9) hari ini setelah beberapa kali mengalami penundaan. Sebelumnya, Kementerian PAN dan RB menjadwalkan pengumuman akan dilakukan akhir Januari 2014. Namun rencana itu bergeser ke 4 Februari. Lalu dijadwalkan lagi 5 Februari. Karena alasan teknis, hingga saat ini pengumuman belum dilaksanakan dan kembali diagendakan untuk diumumkan secara bertahap setelah MenPAN dan RB Azwar Abubakar bertemu dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). "Tim IT masih bekerja terus. Datanya sebagian sebenarnya sudah bisa ditayangkan dan diserahkan kepada JPNN juga untuk diupload. Namun, karena dua hari waktu yang panjang bagi honorer untuk menunggu, makanya atas pertimbangan pak menteri, semuanya diumumkan Senin besok," kata Deputi SDM KemenPAN-RB Setiawan Wangsaatmaja, Sabtu (8/2).
Komisi II DPR sudah meminta Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN & RB) supaya tidak memundurkan lagi pengumuman kelulusan honorer kategori dua (K2).
Ketua Komisi II DPR Agun Gunanjar Sudarsa mengatakan, Kemenpan menyetujui permintaan itu dengan catatan bahwa masih ada beberapa permasalahan di berbagai daerah menyangkut tuntutan keadilan bagi jumlah proporsional daerah yang dapat mengabaikan standar kelulusan. "MenPAN (Azwar Abubakar) membutuhkan kebijakan afirmasi untuk menampungnya dengan tanpa mengabaikan prinsip-prinsip terjaminnya kinerja," kata Agun.
Agun menambahkan, menpan juga menjamin tidak akan ada kecurangan terkait penundaan pengumuman kelulusan honorer K2. Karena itu, lanjut dia, menpan siap jika ada audit mengenai hasil kelulusan. Meski begitu, politisi Partai Golkar ini menyatakan, apabila nantinya ada pihak-pihak yang merasa dirugikan terkait hasil kelulusan honorer K2 bisa melapor kepada pihak yang berwenang termasuk aparat penegak hukum. "Itu hasil rapat kerja Komisi II bidang pengawasan atas proses seleksi selama ini, yang dilaksanakan pada awal Februari sebelum tanggal 5," ujar Agun. (vid/rk)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar